Yang namanya mati listrik itu pasti akan dialami oleh setiap rumah. Tidak seperti negara luar, Listrik di Indonesia sering mati tanpa pemberitahuan. Kadang hal ini berakibat pada perangkat elektronik seperti komputer yang mati karena pemadaman listrik. Komputer mati listik sangatlah berbahaya dan dapat merusak komponen-komponen didalamnya.
Meski PLN sering mengimbau lewat media informasi mengenai pemadaman listrik bergilir, banyak sekali orang yang tidak tahu karena mereka tidak mendapat informasi dari pihak PLN atau warga setempat. Hal ini menjadi momok yang menakutkan sehingga banyak orang yang bertanya apakah listrik sering mati (mati lampu) dapat menyebabkan komputer rusak? Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari simak artikel berikut ini…
Apakah Listrik Sering Mati Dapat Merusak Komputer?
Hal ini tergantung pada kondisi PC atau Komputer yang anda gunakan. Kadang kala, jika dalam keadaan prima, hal ini tidak akan berdampak pada rusaknya komponen komputer.
Namun, adakalanya jika ketika komputer sedang tidak siap, misal sedang bekerja keras seperti render atau main game, maka peluang PC Mati total gara-gara aliran listrik dapat terjadi.
Kenapa bisa begitu? Hal ini karena ketika komputer standby atau tidak digunakan (idle) biasanya komponen komputer seperti Harddisk, Prosesor, RAM dan VGA tidak dalam full load dan tidak memakan banyak daya. Sehingga, ketika mati listrik. Komponen mati tanpa meninggalkan beban.
Sebaliknya, Jika misal anda sedang bermain game atau bekerja. Maka komponen sedang full load dan banyak memakan daya, semua komponen berada pada performa puncak sehingga ketika mati listrik, kadang ada komponen yang kena dan bermasalah, terutama GPU / VGA Card dan Perangkat Penyimpanan Harddisk.
Komponen PC Apa yang Berpotensi Rusak Ketika Mati Listrik?
Dalam sebuah personal computer, didalamnya terdapat beberapa komponen penyusun yang saling berhubungan dan memiliki tugas masing-masing. Dari semua komponen tersebut, ada yang tahan dari listrik yang mati ada pula yang rentan rusak. Berikut adalah komponen komputer yang sering rusak ketika mati listrik…
1. Harddisk
HDD atau Harddisk merupakan komponen penyimpanan data dari sebuah komputer. Harddisk terdiri dari piringan optical yang berputar dalam kecepatan tertentu ketika sedang bekerja.
Ketika Platter sedang berputar dengan kecepatan tinggi, maka data sedang diakses secara aktif dan cepat.
Ketika mati listrik, hal tersebut dapat berhenti seketika dan platter berpotensi rusak sehingga menyebabkan bad sector.
Namun, di komputer modern saat ini, rata-rata komputer sudah menggunakan SSD (Solid State Drive) yang lebih tahan terhadap mati listrik. Kenapa begitu? Hal ini karena SSD tidak memiliki Optical seperti halnya Harddisk.
2. VGA Card
VGA atau GPU merupakan perangkat yang bertugas untuk mengolah grafis. Jika anda sering bermain game, maka perangkat inilah yang paling berperan dalam kelancaran sebuah game yang dimainkan. Namun, dibalik itu semua, ternyata VGA sangat rentan terhadap mati listrik. Jika listrik dirumah anda mati mendadak, maka biasanya komponen PC yang berpotensi rusak yaitu VGA.
Hal ini karena VGA memiliki sebuah core-core (compute unit) yang banyak dan menggunakan banyak daya. Ketika bermain game, semua core ini bekerja dan pada saat listrik mati, tentu bisa dibayangkan kerusakan yang terjadi.
Jadi tak heran bahwa banyak orang melaporkan VGA mereka rusak karena listrik yang mati mendadak.
3. Power Supply
Power supply merupakan jantung dari sebuah komputer. PSU bertugas mengalirkan daya ke semua komponen komputer mulai dari Motherboard, VGA dan Fan Casing. Ketika listrik mati, tentu komponen inilah yang paling awal menerima matinya listrik.
Sehingga banyak pengguna yang mengeluhkan komputer tidak bisa dinyalakan setelah mati listrik. Ketika tombol power CPU ditekan, komputer tidak merespon sama sekali. Hal ini bisa jadi merupakan ciri dari power supply yang rusak.
Bagaimana Cara Mengatasi Mati Lampu agar Komputer Aman?
Menjamin komputer aman dari listrik yang mati tentu sangat sulit mengingat komputer merupakan barang elektronik yang suatu saat pasti akan rusak. Namun, semua itu dapat dicegah dan diusahakan dengan cara-cara berikut ini…
1. Gunakan UPS, Alat Penyimpan Listrik Sementara
UPS (uninterruptible power supply) adalah perangkat berupa baterai yang digunakan untuk menyimpan daya listrik sementara saat mati lampu. Komponen ini berfungsi sebagai backup ketika listrik tiba-tiba mati.
Dengan UPS, kita memiliki kesempatan waktu untuk menyimpan pekerjaan dan mematikan komputer (shutdown) ketika listik mati. Mungkin, fungsinya mirip seperti powerbank pada sebuah smartphone, namun ukuranya lebih besar.
Selain sebagai penyedia cadangan daya, UPS tipe tertentu juga bisa berfungsi sebagai Stabilizer. Dengan Stabilizer, maka listrik yang naik-turun dapat distabilkan dengan alat ini.
2. Gunakan PSU Terpercaya
Powersupply merupakan jantung yang amat penting bagi sebuah komputer. Namun, banyak perakit pc pemula yang tidak tahu dan mengabaikan hal ini.
Mereka hanya fokus memilih prosesor tercepat dan VGA terbaik, namun mereka hanya membeli PSU abal-abal untuk menunjang kinerja semua komponen.
Tak khayal banyak sekali kasus PSU meledak atau Bahasa Sarkasnya PSU Kembang Api.
Jika PSU rusak, maka tidak hanya satu komponen yang kena dampak. Semua komponen dapat rusak!
Nah, sekian artikel mengenai Akibat Komputer Mati Listrik dan Cara Mengatasinya, semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda.