Printer epson merupakan salah satu printer yang banyak digunakan di Indonesia. Banyak seri yang telah terbukti laris, misalnya seperti seri L3110, L120, L360, L220, L310, L3210, L1110, L210 hingga seri L3150.
Nah, semua printer ini kadang kala mengalami error, misalnya lampu berkedip merah, lampu nyala semua, tidak membaca kertas, tidak bisa ngeprint, tidak mau respon, ink waste is full hingga muncul kode seperti error 000043, 000031 dan 000021.
Beberapa pengguna juga mengeluhkan pesan error seperti muncul peringatan “A printer’s ink pad is at the end of its service life. Please contact Epson Support”.
Penyebab masalah tersebut yaitu adanya konfigurasi yang tidak match, antara hardware dan software.
Untuk mengatasi hal tersebut ada beberapa cara, salah satunya yaitu dengan melakukan reset menggunakan software khusus buatan epson bernama Epson Resetter.
Download Resetter Epson Terbaru
Silahkan download resetter espon di bawah ini melalui link google drive / mega yang telah disediakan. Anda tinggal extract zip nya tanpa password, kemudian klik adjprog.exe untuk mulai melakukan reset.
Filename | adjprog.exe |
Size | 4.60 MB |
Version | 1.0.0 |
Developer | Seiko Epson Corporation |
Fungsi | Untuk melakukan reset jumlah batasan cetakan maksimal yaitu (6000 lembar) |
Support for Epson | L110, L210, L300, L350, L355, L120, L360, L365, L310, L220, L130, L3110, L1110 |
Compatible | Windows 7, 8, 8.1, 10 dan 11 32 bit dan 64 bit |
Windows 32/64 Bit (no compatible with MacOS)
Dengan menggunakan software resetter epson diatas, kita bisa mengakali printer yang sudah mencapai batas print untuk bisa melakukan printing kembali.
Cara Menggunakan Resetter Epson
Ada beberapa langkah untuk mulai menggunakan software resetter printer epson, antara lain sebagai berikut:
- Pertama download software resetter epson diatas
- Matikan antivirus, karena software biasanya tidak bisa dibuka jika antivirus aktif
- Buka folder yang sesuai dengan tipe printer yang digunakan
- Hubungkan printer dengan komputer
- Kemudian double klik “adjprog.exe”
- Klik “Select”
- Pilih model printer yang anda gunakan, contohnya saya memilih L220
- Setelah itu klik “Particular adjusment mode“
- Cari tulisan “Waste Ink pad counter” kemudian double klik
- Centang “Main Pad Counter” lalu klik “Check”
- Akan muncul jumlah cetak yang sudah dilakukan
- Centang kembali “Main Pad Counter” lalu klik “Initialize > OK”
- Tunggu hingga selesai dan matikan printer
- Setelah itu klik finish dan selesai!
JIKA MEMINTA REGISTRASI
Beberapa program resetter diatas harus dilakukan registrasi, jika tidak akan muncul tulisan “The current key has been locked to a different machine”. Untuk mengatasinya
- Pertama buka Adjprog.exe
- Copy semua kode “Yout Machine ID”
- Paste di notepad
- Buka aplikasi WLGen yang tersedia di dalam folder dan pilih License Manager
- Klik Delete License lalu Add License
- Isi Name, Company (bebas)
- Masukan Hardware ID dengan kode Machine ID yang sudah tapi copy ke notepad
- Klik Save lalu Create License
- Nah, akan ada folder yang bernama sama seperti yang kita tulis di name dan company
- Copy semua isi folder tesebut dan paste ke folder tempat adjprog.exe berada
Bagaimana Jika Printer Masih Bermasalah?
Ada beberapa langkah lanjutan yang bisa dilakukan
1. Reset Menggunakan Mode Sequential Adjustment Mode
Jika printer Anda masih bermasalah, Anda bisa menggunakan mode “Sequential adjustment mode” dan ubah ke status “replacement” untuk komponen yang error.
2. Lakukan Reset Printer Epson Manual
Selanjutnya, lakukan reser printer secara manual dengan cara:
- Hidupkan printer epson Anda
- Tahan tombol “Resume” yang berlogo bundar segitika selama 5 detik lalu lepaskan
- Segera tekan lagi selama 3 detik dan lepaskan
- Lalu segera tekan lagi selama 1 detik kemudian lepaskan
- Matikan printer kemudian hidupkan kembali.
3. Ganti Bantalan Penampung Limbah Tinta
Jika error masih terjadi walaupun sudah di reset, kemungkinan besar bantalan tinta sudah penuh. Jadi Anda bisa menggantinya dengan bantalan tinta yang baru.
4. Lakukan Head Cleaning
Caranya sangat mudah,
- Pertama buka “Control Panel” di komputer Anda
- Cari menu “View devices dan printers”
- Klik kanan pada “Printer Epson Anda”
- Cari menu “Printing Preferences”
- Di jendela yang muncul, klik “Maintenance”
- Lalu cari “Head Cleaning”
- Ikuti instruksi selanjutnya hingga proses cleaning berhasil dilakukan.
5. Reset Printer menggunakan Software WIC Reset Utility
Tidak semua printer epson kompatibel dengan software resetter diatas. Cara alternatif lainnya yaitu menggunakan software berbayar bernama WIC Reset Utility.
Walaupun berbayar, tapi tersedia versi uji coba (trial) yang bisa kita manfaatkan. Caranya
- Download WIC Reser Utility
- Instal dan buka softwarenya
- Hubungkan printer ke komputer
- Klik “read waste counter”
- Jika muncul peringatan masukan key, pilih saja “trial” dan konfirmasi OK
- Tunggu proses reset hingga selesai
- Matikan dan nyalakan kembali printer.
Kesimpulan
Itulah artikel lengkap mengenai cara mengatasi error printer epson menggunakan software resetter terbaru.
Selain menggunakan resetter, ternyata kita juga bisa melakukan reset secara manual, mengganti bantalan penampung tinta, melakukan pembersihan head catridge dan menggunakan software alternatif.
Jika masalah masih belum terselaikan, saran saya bawa printer ke service center epson resmi untuk menghindari kerusakan yang lebih parah.
Semoga Artikel ini bermanfaat bagi Anda.