Karena pesatnya perkembangan teknologi khususnya teknologi layar, hampir semua perangkat modern saat ini menggunakan teknologi layar sentuh atau biasa disebut touchscreen. Mulai dari perangkat mobile seperti smartphone, tablet, laptop, bahkan komputer yang menggunakan monitor touch.
Umumnya, perangkat touchscreen yang beredar saat ini menggunakan dua teknologi, yaitu capasitive dan resistive.
Bedanya, capatisive memiliki layar yang keras dan sangat sensitif, mendukung sentuhan bersamaan (multitouch) namun biaya produksinya agak mahal.
Sedangkan resistive merupakan teknologi lawas yang pernah digunakan oleh smartphone 2010an seperti Nokia Symbian atau Blackberry, cirinya yaitu layarnya lembek ketika ditekan dan memiliki sensitifitas yang kurang dibanding capasitive.
Walaupun hampir semua perangkat hp dan tablet saat ini menggunakan teknologi kapasitif, nyatanya masih banyak orang yang mengeluhkan layar touchscreen yang bergerak sendiri.
Mereka mengaku melihat hp mencet sendiri atau bergerak naik turun (scrolling) padahal tidak sedang digunakan. Kejadian ini sering disebut dengan istilah Ghost Touch.
Apa itu Ghost Touch
Ghost touch adalah kegagalan fungsi layar sentuh sehingga menyebabkan perangkat bergerak dan beroperasi sendiri tanpa disentuh.
Kadang membuat penggunanya kesal karena perangkat melakukan fungsi yang tidak di inginkan seperti membuka aplikasi, mengirim pesan, typo ketika mengetik bahkan layar lampak seperti loncat-loncat dan sentuhan tidak akurat.
Penyebab Layar Touchscreen Bergerak Sendiri
Ada beberapa faktor yang menyebabkan layar bergerak sendiri, antara lain :
- Charger rusak atau tidak menggunakan charger original bawaan. Sehingga mengeluarkan arus listrik yang tidak sesuai, menyebabkan touchscreen error.
- Menggunakan Pelindung Layar (Screen Protector & Guard). Sehingga menjadikan touchscreen tidak menerima sentuhan yang semestinya.
- Layar Kotor. Menyebabkan aliran listrik di touchscreen terhambat.
- Baterai Drop. Menyebabkan touchscreen tidak menerima daya listrik yang seharusnya, menyebabkan layar bergerak sendiri,
- Perangkat Overheat. Sehingga layar tidak berfungsi semestinya.
- Bug pada sistem operasi. Menyadikan input layar ngaco dan tidak akurat.
- Touchscreen Rusak. Menyebabkan layar tidak dapat disentuh di area tertentu, ngaco, bahkan tidak dapat disentuh sama sekali.
Cara Mengatasi Layar Touchscreen yang Bergerak Sendiri
Sayapun, pernah mengalaminya di hp lama saya yaitu samsung galaxy j2 prime, xiaomi redmi 4x dan tablet ipad 2 wifi. Saat itu, penyebabnya yaitu charger yang sudah rusak serta baterai yang sudah drop.
Sayapun mengganti charger dengan charger original yang agak mahal dan mengganti baterai ke service center. Akhirnya perangkat saya normal kembali. Selain langkah tersebut, ada beberapa langkah yang bisa juga anda lakukan sendiri, yaitu…
1. Gunakan Charger Lain dan Mengganti Kabel USB
Biasanya, penyebab paling mendasar yaitu charger yang rusak. Menyebabkan aliran daya tidak stabil dan menyebabkan layar bergerak sendiri ketika di charge.
Untuk mengatasinya, anda cukup mengganti kepala charger dan usb dengan charger asli bawaan pabrik, atau membeli charger yang berkualitas. umumnya charger original berharga sekitar 100 ribu hingga 350 ribu, tergantung merk dan tipe hp.
Sebisa mungkin hindari charge menggunakan charger mobil, powerbank atau charger milik teman karena bisa jadi outputnya tidak sama dengan spesifikasi perangkat yang kita miliki sehingga menyebabkan battery over temperature.
2. Buka Pelindung Layar
Karena kita ingin layar hp kita awet dan tahan goresan, biasanya kita memasangkan tempered glass atau screen protector. Jika pelindung layar yang kita beli murahan, biasanya menyebabkan layar menjadi error, kurang sensitif, menyentuh sendiri dan sentuhan tidak akurat.
Jika masalah layar gerak sendiri muncul setelah memasang pelindung layar, sebaiknya anda buka kembali dan ganti menggunakan pelindung layar yang lebih berkualitas. Banyak sekali brand screen protector bagus yang beredar di pasaran, biasanya harganya antara 50 ribu sampai 150 ribu tergantung merek dan tipe perangkat.
3. Ganti Baterai yang Sudah Drop atau Kehabisan Daya
Seperti kasus saya sebelumnya, penyebab utama layar gerak sendiri biasanya karena baterai sudah drop. Cirinya yaitu baterai cepat habis dan hp sering mati mendadak padahal baterai masih ada.
Jika mengalaminya, sebaiknya ganti dengan baterai baru yang original. Saya sarankan membawa hp ke service center resmi agar terjamin kualitasnya.
4. Bersihkan Layar dengan Kayu Putih atau Alcohol
Jika layar anda kotor, anda bisa mencoba untuk membersihkan layar terlebih dahulu. Jika tidak ingin merusak coating layar hp, gunakanlah cairan pembersih layar khusus.
Namun, jika tidak memiliki budget lebih, anda bisa menggunakan kayu putih atau alkohol yang diteteskan pada tisu untuk membersihkan layar.
5. Dinginkan Perangkat
HP biasanya mudah panas ketika digunakan bermain game, melakukan pekerjaan berat atau sinyal yang lemah. Ini dapat mengganggu fungsi layar sehingga menyebabkan layar bergerak sendiri.
Jadi, jangan biarkan hp atau perangkat anda overheat. Jika dirasa panas, diamkan sejenak atau taruh di lantai keramik. Cara ini cukup efektif untuk mendinginkan hp secara cepat.
6. Update Sistem Operasi ke Versi Terbaru
Kadang kala, yang menyebabkan layar gerak sendiri yaitu bug pada rom android atau ios. Menyebabkan layar tidak berfungsi semestinya. Jika ada update di pengaturan, saya sarankan untuk mendownloadnya.
Update software bisa dilakukan di Pengaturan > About Phone > Software Update.
Setiap hp memiliki menu yang berbeda, intinya cari saja menu software update kemudian check for update. Jika tersedia maka anda bisa mendownload update tersebut.
Jika anda orang yang hobby ngoprek hp dan sering gonta ganti custom rom, bisa jadi rom yang anda gunakan memiliki bug. Maka dari itu, saya sarankan untuk melakukan flashing ulang dan mengembalikanya ke firmware bawaan pabrik.
7. Ganti dengan Touchscreen yang Baru
Jika anda sudah melakukan semua cara sebelumnya namun tetap gagal, bisa dipastikan layar touchscreen anda sudah rusak. Penyebabnya bisa beragam, mulai dari touchscreen yang pecah, hp pernah jatuh dan kemasukan air, atau kabel fleksibel layar yang putus.
Jadi bawalah perangkat anda ke service center resmi dan sampaikan keluhan yang terjadi.
Jika anda menggunakan layar teknologi IPS, anda bisa membeli touchscreen terpisah tanpa perlu mengganti layar sehinga lebih hemat. Namun jika layar yang digunakan berjenis OLED atau AMOLED, biasanya harus mengganti sepaket dengan layar, sehingga harganya lebih mahal.
Kesimpulan
Itulah tutorial lengkap mengenai cara mengatasi layar touchscreen yang bergerak sendiri. Intinya, kenali terlebih dahulu penyebabnya kemudian coba beberapa cara diatas mulai dari cara yang pertama. Umumnya layar bergerak sendiri karena charger yang rusak atau baterai yang sudah drop.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda. Jika ada yang ingin ditambahkan atau ditanyakan, anda dapat meninggalkan komentar di bawah ya…